Friday, October 24, 2008

HARI KEMERDEKAAN YANG KELABU

17 August 2008 Pada tanggal 17 Agustus yang menjadi peringatan kemerdekaan, Semua warga Indonesia berbondong-bondong untuk merayakan hari kemenangan rakyat Indonesia itu. Sebagai penerus bangsa muda kita harus bersemangat seperti para pahlawan yang gugur dalam perjuangan membela bangsa ini untuk menjadi Negeri Kesatuan Republik Indonesia. Mereka relakan harta, jiwa, raga, dan bahkan nyawapun ditaruhkannya. Oleh karena itu kita harus bersyukur bangsa kita dapat merdeka. Untuk mengenang jasa para pahlawan yang gugur, mari kita isi bulan Agutus ini dengan suatu yang positif. Seperti belajar yang tekun, mengadakan lomba-lomba di sekolah atau di lingkungan rumah, dan tentunya kita sebagai generasi muda kita harus mejadikan generasi muda yang maju, beriman, taqwa kepada Allah swt. ,berpegang teguh kepada agama Islam, dan tentunya bebas dari narkoba. Tetapi, itu bukan terjadi padaku dan teman dekatku. Mengapa?.... Karena biasanya sekolhanku itu megadakan semacam perlombaan Agustusan ,pada hari itu tidak ada hanya ada permainan sepak bola saja itupun suatu yang menjadi bukan kesukaanku. Akupun harus mencari kegitan yang lain, akhirnya ku temukan kegiatan yang menarik yaitu bermain Internet lho… . Akupun lirik warnet in the my school. Aku dengan semangat menuju warnet school itu. Ku masuk warnet school,ku pandang komputer-kompter yang wafat tak berguna lagi. Oh ya… aku ingin sekali main internet tapi computer client yang bisa ada tiga computer saja. Ku harus cepet-cepetan mengantri dan yang ku hanya dapat bermain se-jam aja. Hati ku tak puas dengan itu. Ku ingin sekali bermain internet lagi. Dan pada siang hari setelah sholat dhuhur ku lari ke warnet school itu dengan keringat seorang atletik maraton ku masuk ,dengan sia-sia ku berkeringat tapi ku tak dapat computer lagi. Semua yang memakai computer itu full time, hanya tiga computer yang bisa dan computer yang lain itu masih rusak. Biasa nya itu mr. Insan sebagai guru tik tak segera mempebaikinya. Aku jadi bingung apa yang harus kulakukan ya… . Ada temanku yang berhobi melanggar alias si Rafiqi mengajak ku untuk kabur ke warnet luar school. Aku berpikir ajakan itu, nafsu yang tak dapat terkendalkan mengahasutku untuk melanggar peraturan sekolah. Hasuatan Rafiqi ku ikuti. Ku tanya pada Rafiqi : “Sopo wae sing arep melok kabur ?”jawabnya:”sing melok raja bokep cilik” Bokep cilik itu bernama Rizal Pratama dgn tubuh mungilnya tak dapat tumbuh tinggi . Aku dan teman-temanku tadi akhirnya kabur melewati pintu pinggir makam yang menyeramkan sekali. Seperti para teroris yang melindungi dari musuh aku berjalan memberangkang siap siaga. Dengan rasa los… sudah sampai di Padi-net yaitu warnet yang letaknya di luar school. Sesampainya aku lihat anak-anak kelas 8 sekolahku bnyak yang berada disana. Dengan hati yang was-was ku nge-net. Tak terasa waktu mendekati Asar, aku harus segera kembali ke my boarding school. Dengan kembali sama sepeti teroris lagi. Aku dengan selamat kembali ke my boarding school tanpa ketahuan ustadzku. Aku melakukan aktivitas seperti biasanya di school. Setelah sholat Isya’ tiba-tiba aku dan teman-temanku tadi dipanggil melalui speaker school untuk menuju ke kantor. Aku dan teman-temanku menuju ke kantor. Ku masuk kantor itu, terlihat mr. Indan yang duduk diatas singgasana lingkaran emosi. Dengan rasa gemetar aku ditanya oleh mr Insan tntang yang ku lakukan pada siang hari. Setelah itu mr. Insan masuk ke asrama ustadz dan aku disuruh menunggunya bersama teman-temanku tadi. Lalu keluarlah mr Insan dengan membawa gunting tajam. Aku dan teman-temanku disuruh keluar ke depan kantor. Untuk apa ya gunting tajam itu ?tanyaku dalam hati. Aku disuruh berdiri dan aku terkejut disuruh mengantri untuk digundul. Giliranku sudah tiba rambut indahku yang gaul berubah seperti ladang yang keroak. Aku sedih dan malu atas perbuatan yang ku perbuat . Hari yang semestinya bahagia dengan 17 Agustus 2008 menjadi hari yang kelabu dengan pengalaman yang menghebohkan sekali. Aku selalu diejek teman-temanku yang katanya aku itu tampak seperti tontonan badut lucu. Teman-teman yang menertawanku memberatkanku untuk melanggar lagi seorang menjadi bertaubat kepada kesalahan seorang tadi. Banyak sekali hikmah yang ku dapatkan atas kejadian yang memilukan itu aku sadar kalau sesprang itu melakukan kesalahan itu pasti dapat tersingkirkan. Ingatlah ini” sampah yang berada dilaut itu pasti akan tersingkirkan laut menuju ke pinggiran pantai”.